Senin, 23 Januari 2023 – 20:40 WIB
Gaya Hidup VIVA – Praktek pemalsuan produk jamu tradisional akhir-akhir ini juga mendorong produsen untuk melindungi konsumen dari peredaran produk ilegal.
Hal ini sebagai upaya pencegahan munculnya obat herbal diabetes palsu Bio Insuleaf yang sudah memasuki proses uji coba. Yuk, scroll artikel selengkapnya di bawah ini.
Sebagai upaya menjaga agar obat herbal tradisional yang semakin populer tidak dipalsukan, produk Bio Insuleaf produksi CV Bumi Wijaya dan terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta bersertifikat halal kini bertindak lebih ketat dalam upaya pengawasan terhadap pemalsuan.
Tanpa ragu, produsen resmi produk herbal akan menangkap secara tegas para pemalsu dengan melaporkannya ke aparat penegak hukum untuk memberikan efek jera. Baik untuk pelaku maupun peringatan agar tidak ada orang lain yang mencoba memalsukannya.
Kapolres Rembang Dandy Ario Yustiawan mengeluarkan kasus narkoba palsu
Kasus pemalsuan obat tradisional Bio Insuleaf ini awalnya dilaporkan ke Polres Rembang pada pertengahan tahun 2022, dan telah keluar putusan pengadilan yang menyatakan terdakwa bersalah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada aparat penegak hukum, mulai dari kepolisian, kejaksaan, hingga pengadilan yang telah memberikan keadilan,” kata Jaksa Agung CV Bumi Wijaya, M Reza, kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Menurutnya, upaya pelaporan tersebut merupakan bentuk perlindungan bagi konsumen agar tidak mendapatkan barang palsu. Karena yang paling tidak beruntung dari peredaran barang palsu adalah konsumen sebagai konsumen.
Polisi razia jamu palsu di Rembang, Jawa Tengah
Halaman selanjutnya
Reza menekankan komitmen baik produsen maupun distributor untuk menjaga kualitas dan keaslian jamu guna menurunkan kadar gula darah yang tinggi dan mengurangi gejala diabetes melitus.