liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Ilustrasi es batu.

Es Tidak Biasa Ditemukan dengan Kepadatan seperti Air Cair

1 minute, 20 seconds Read

Senin, 6 Februari 2023 – 10:06 WIB

VIVA Techno – Para ilmuwan telah menciptakan bentuk es baru yang aneh yang memiliki kerapatan air cair di mana ia menggunakan suhu yang sangat dingin dan beberapa bantalan bola baja.

Zat tersebut dikenal sebagai es amorf dengan kepadatan sedang. Tidak seperti es kristal yang terbentuk secara alami di Bumi, es yang baru tercipta ini tidak memiliki struktur molekul yang teratur. Sebaliknya, molekul berada dalam ketidaksesuaian yang kacau, lebih seperti kaca.

Jenis es amorf lain telah dibuat sebelumnya, tetapi jauh lebih padat daripada air cair. Versi Goldilocks baru dari es amorf ini berada tepat di tengah, hampir sepadat air cair, para peneliti menjelaskan dalam sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Science.

“Ini adalah sesuatu yang sama sekali baru,” kata penulis senior studi tersebut Christoph Salzmann, seorang profesor kimia fisik dan material di University College London, dikutip dari situs Live Science, Senin, 6 Februari 2023.

Ketika es membeku secara normal di Bumi, molekul-molekulnya berkumpul menjadi struktur kristal yang teratur. Kristal es ini adalah salah satu keanehan H2O karena padatan mengapung di atas air cair dalam keadaan padat, bukannya tenggelam.

Hal ini disebabkan oleh celah yang relatif besar pada struktur kristal es air, dibandingkan dengan zat lain yang membentuk struktur yang lebih kompak saat mengkristal. Namun, jika dimanipulasi dengan benar, air cair juga dapat membeku dalam keadaan amorf yang tidak teratur.

Halaman selanjutnya

Es amorf dengan kepadatan rendah ditemukan pada tahun 1930-an. Itu dibuat dengan menyimpan kelembapan pada permukaan yang sangat dingin. Proses ini terjadi secara alami di luar angkasa, kata Salzmann. Jadi es amorf berkepadatan rendah mungkin merupakan bentuk es yang paling umum di alam semesta.

Similar Posts