Jumat, 7 April 2023 – 18:07 WIB
VIVA Techno – Selusin potongan tangan yang ditemukan di tumpukan di halaman istana Mesir kuno mungkin merupakan hasil dari ritual mengerikan oleh alien penyerbu, menurut sebuah studi baru.
Prasasti dan relief dari makam dan kuil Mesir yang menggambarkan tangan yang dimutilasi atau diamputasi telah diidentifikasi sejak Kerajaan Baru dari abad ke-16 hingga ke-11 SM.
Menurut penulis studi baru tersebut, ini adalah pertama kalinya para arkeolog menemukan dan menganalisis potongan tangan yang sebenarnya, dikutip dari laman Science Alert, Jumat, 7 April 2023.
“Tangan itu milik setidaknya sebelas pria dan mungkin satu wanita, menunjukkan bahwa wanita dan perang bukanlah dunia yang terpisah,” tulis penulis studi di makalah.
Tim tersebut melakukan analisis terhadap apa yang mereka tentukan sebagai tangan kanan, yang awalnya ditemukan pada tahun 2011, terkubur di tiga lubang terpisah di kompleks istana Hyksos di Avaris/Tell el-Dab’a di timur laut Mesir.
Istana ini berdiri sejak Dinasti ke-15 (1640-1530 SM) ketika raja-raja Hyksos memerintah Mesir Hilir dan Tengah hingga kota Cusae, yang kini dikenal sebagai El Quseyya.
Hyksos dianggap sebagai penyerbu Mesir dan raja-raja mereka yang merupakan penguasa asing pertama peradaban, meskipun bukti terbaru menunjukkan hal ini mungkin telah disalahpahami.
Halaman selanjutnya
Menurut tim peneliti Jerman dan Austria, fragmen tangan yang ditemukan di dalam lubang itu milik setidaknya 12 orang dewasa, meskipun penemuan beberapa tangan dan jari yang tidak lengkap menunjukkan total ada 18 tangan.